Penjelasan mudah sesuai untuk semua peringkat pengetahuan
Mula-mula sekali, kita kenali dulu apakah itu website crash. Website Crash ini adalah di mana website yang anda kunjungi atau website kepunyaan anda gagal berfungsi dengan betul dan adakalanya tidak dapat diakses oleh pengunjung. Biasanya, website tersebut akan tampil kosong atau mempunyai mesej gagal berfungsi.
Ini memberikan imej buruk kepada pelanggan dan pemilik website. Lagi-lagi website tersebut menawarkan bisnes atau servis. Ini juga mengurangkan keinginan pelanggan untuk membeli produk yang kita niagakan.
Apakah yang menyebabkan website crash sebenarnya?
Website crash biasa disebabkan oleh berbagai faktor dan tanpa informasi tambahan sukar untuk memberikan sebab yang pasti. Namun, sebagai seseorang yang tidak mempunyai asas ilmu IT ini beberapa alasan umum mengapa sebuah website mengalami crash:
Overload Server: Jika website anda mengalami lebih banyak traffik daripada yang mampu ditampung oleh server hosting anda, boleh menyebabkan crash. Biasa terjadi semasa anda sedang menjalankan promosi atau tiba-tiba ada trafik mungkin disebabkan oleh website anda tular.
Sumber Daya Tidak Mencukupi: Jika sumber daya server (seperti RAM, CPU, atau bandwidth) yang dilanggan sudah habis. Ini menyebabkan website anda mungkin tidak dapat berfungsi dengan baik atau crash.
Jika dua perkara ini telah disemak tetapi bukan punca terjadinya crash. Mungkin anda perlu mendapatkan bantuan untuk menyemak perkara-perkara berikut:-
Masalah Kod: Ada kesalahan kod dalam website anda juga dapat menyebabkan crash. Ini mungkin termasuk bug dan kesalahan lain dalam program.
Masalah Konfigurasi: Masalah dalam pengaturan konfigurasi boleh menyebabkan crash. Misalnya, kesalahan konfigurasi server atau izin yang tidak benar untuk file tertentu.
Serangan DDoS: Serangan Denial of Service (DDoS) juga dapat membebani server anda. Ia akan menyebabkan lalu lintas palsu, menyebabkan crash atau penurunan prestasi.
Masalah Database: Jika website Anda bergantung pada database, masalah pada database seperti penggunaan sumber daya berlebihan, error SQL, atau kesalahan konfigurasi database dapat menyebabkan crash.
Semoga info ini bermanfaat. Sebarkan kepada rakan-rakan anda yang masih belum mengetahui tentang perkara ini.
Hand-picked related articles
ServerFreak is ISO 27001:2022 certified
Here are 5 great reasons to cheer Firstly, let us tell you about the cert. ISO 27001:2022 is the world’s…
How to Ensure 99.9% Uptime for Your Website
99.9% uptime is crucial to keep your website steady and accessible. Here are ways to achieve this: Choose VPS or…
Shared Hosting Or VPS Hosting For Your Business
Performance, cost, control, and scalability are some of the important differences that exist between shared hosting and VPS hosting. Both options have different advantages depending on your business needs, budget, and growth plans.SHARED HOSTING: THE BASICS With shared hosting, your website shares the same server as many other…
10 Ways To Get Income Using Website
Did you know that websites can actually generate some sort of income for you? The good news is, with a…